Hubungi Kami

Edit Template

Tips Memulai Ekspor untuk UKM: Panduan Lengkap untuk Menembus Pasar Global

Mengembangkan usaha kecil dan menengah (UKM) dengan memperluas pasar ke luar negeri menjadi langkah strategis yang banyak dipilih para pelaku usaha. Ekspor tidak hanya membuka peluang pasar baru, tetapi juga meningkatkan daya saing dan keuntungan jangka panjang. Namun, banyak UKM yang merasa kebingungan dan khawatir saat hendak memulai ekspor karena prosesnya yang dianggap rumit dan penuh risiko. Kali ini, kami akan membahas 10 langkah memulai ekspor untuk UKM dan juga beberapa tips yang dapat langsung diterapkan oleh pelaku UKM Indonesia. 

Pelaku UKM Wajib Tahu: Tantangan dan Pentingnya Strategi Pemasaran yang Mengutamakan Hak-hak Konsumen dalam Bisnis

Mengapa Ekspor Itu Penting untuk UKM?

bagaimana cara memulai ekspor untuk UKM

Apa Pentingnya Memulai Ekspor untuk UKM?

Memulai ekspor ekspor untuk UKM itu penting karena dapat memberikan berbagai keuntungan bagi pelaku UKM itu sendiri, antara lain:

  • Peningkatan Pendapatan: Dengan memperluas pasar ke luar negeri, UKM dapat mengakses peluang bisnis yang lebih luas.
  • Diversifikasi Pasar: Tidak tergantung pada pasar domestik yang bisa dipengaruhi oleh kondisi ekonomi lokal.
  • Peningkatan Daya Saing: Memasuki pasar internasional akan mendorong UKM untuk meningkatkan kualitas produk, pelayanan, dan inovasi.

10 Langkah Memulai Ekspor untuk UKM dan Tips Terkait 

Untuk memulai ekspor, ada beberapa langkah yang perlu Anda pertimbangkan dengan cermat. Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat membantu Anda memulai ekspor dengan lebih mudah dan terstruktur.

1. Menentukan Produk yang Akan Diekspor

Sebelum memulai ekspor, langkah pertama yang perlu Anda lakukan adalah menentukan produk yang ingin Anda ekspor. Pastikan produk Anda memiliki keunggulan kompetitif, seperti kualitas yang baik, harga yang kompetitif, atau nilai tambah lainnya.

Tips Memilih Produk Ekspor

  • Pilih produk yang memiliki permintaan tinggi di pasar internasional.
  • Sesuaikan dengan tren global dan kebutuhan konsumen di luar negeri, termasuk tren komoditas ekspor yang diminati.
  • Pastikan produk Anda dapat memenuhi standar kualitas internasional.

2. Meneliti Pasar Tujuan Ekspor

Setelah menentukan produk yang akan diekspor, langkah berikutnya adalah melakukan riset pasar untuk mengetahui negara mana yang memiliki permintaan untuk produk Anda. Penting untuk memahami karakteristik pasar tersebut, seperti perilaku konsumen, persaingan, serta regulasi yang berlaku.

Tips Riset Pasar Ekspor

  • Gunakan platform online seperti Alibaba atau Google Trends untuk mengetahui permintaan pasar.
  • Pelajari regulasi ekspor-impor di negara tujuan, seperti tarif bea cukai, pajak, dan peraturan produk.
  • Konsultasikan dengan lembaga pemerintah atau asosiasi yang dapat memberikan informasi terkait pasar internasional.

3. Mempersiapkan Dokumen Ekspor

Dokumen ekspor adalah salah satu hal penting yang harus dipersiapkan dengan baik. Beberapa dokumen yang umumnya diperlukan dalam ekspor meliputi surat perjanjian, invoice, packing list, dan dokumen pengiriman.

Dokumen yang Diperlukan dalam Ekspor

  • Surat Perjanjian: Sebagai kontrak antara eksportir dan importir yang memuat kesepakatan kedua belah pihak.
  • Invoice: Dokumen yang berisi informasi tentang barang yang dijual, jumlah, dan harga.
  • Packing List: Berisi rincian tentang cara kemasan barang dan barang yang dikirim.
  • Bill of Lading (B/L): Bukti pengiriman barang melalui jalur laut.

4. Mencari Mitra Logistik yang Tepat

Pengiriman barang ke luar negeri memerlukan proses logistik yang matang. Anda perlu memilih mitra logistik yang dapat mengatur pengiriman dengan efisien dan tepat waktu. Pilihlah perusahaan logistik yang sudah berpengalaman dalam menangani ekspor.

Tips Memilih Mitra Logistik

  • Pastikan perusahaan logistik memiliki jaringan internasional yang luas.
  • Cari tahu pengalaman mereka dalam mengirimkan barang ke negara tujuan ekspor.
  • Diskusikan biaya pengiriman dan waktu pengiriman agar sesuai dengan anggaran dan kebutuhan Anda.

5. Menyusun Strategi Pembayaran Ekspor

Pembayaran adalah hal yang tidak kalah penting dalam transaksi ekspor. Ada beberapa metode pembayaran yang bisa digunakan dalam ekspor, seperti pembayaran di muka, letter of credit (L/C), atau pembayaran setelah barang diterima.

Metode Pembayaran Ekspor

  • Pembayaran di Muka (Advance Payment): Pembeli membayar penuh di awal transaksi.
  • Letter of Credit (L/C): Bank memberikan jaminan pembayaran kepada eksportir setelah dokumen pengiriman diterima.
  • Pembayaran Setelah Barang Diterima (Open Account): Pembayaran dilakukan setelah barang sampai di negara tujuan.

6. Mengatur Strategi Pemasaran Ekspor

Pemasaran produk di luar negeri membutuhkan pendekatan yang berbeda dibandingkan dengan pemasaran domestik. Anda perlu memahami preferensi konsumen, budaya lokal, serta saluran distribusi yang tepat untuk produk Anda.

Tips Pemasaran Ekspor

  • Gunakan media sosial dan situs web untuk memperkenalkan produk Anda kepada pasar internasional.
  • Berpartisipasilah dalam pameran internasional untuk memperkenalkan produk Anda secara langsung.
  • Lakukan pendekatan lokal dengan bekerja sama dengan distributor atau agen yang sudah berpengalaman di pasar tujuan.

Baca juga: Inovasi Bisnis UKM yang Bisa Diterapkan di Tahun 2025

7. Memperhatikan Standar Kualitas Internasional

Standar kualitas produk sangat penting untuk memastikan produk Anda diterima di pasar internasional. Produk yang diekspor harus memenuhi standar kualitas yang berlaku di negara tujuan.

Tips Memenuhi Standar Kualitas

  • Pelajari standar internasional yang berlaku untuk produk Anda, seperti ISO atau standar keselamatan produk.
  • Lakukan pengujian dan sertifikasi produk sesuai dengan persyaratan pasar internasional.
  • Pastikan produk Anda aman dan dapat dipasarkan di luar negeri tanpa menimbulkan masalah hukum.

8. Menggunakan Desiccant untuk Pengiriman Produk

produk desiccant terpercaya berkualitas

Pengemasan yang baik sangat penting untuk menjaga produk tetap awet dalam proses ekspor, terutama untuk produk yang rentan terhadap kelembapan, seperti makanan, elektronik, atau barang-barang sensitif lainnya. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah kelembapan dalam pengiriman adalah dengan menggunakan desiccant.

Desiccant adalah produk penyerap kelembapan dengan ukuran besar dan kuat. Produk ini sangat cocok untuk digunakan dalam proses penyimpanan barang dalam jumlah besar atau dalam pengiriman menggunakan kontainer. Desiccant bekerja dengan cara menyerap kelembapan udara di sekitar barang, menjaga produk tetap kering dan bebas dari kerusakan yang disebabkan oleh kelembapan.

Desitechgel.com menawarkan berbagai jenis Desiccant yang dapat digunakan untuk jenis pengiriman ekspor, diantaranya : Sorbdry 1000gr dan Top Dry 1000. Kedua produk ini cocok digunakan untuk pengiriman jarak jauh menggunakan kontainer.

Desitechgel.com – penyedia silica gel dan desiccant terpercaya untuk industri di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi, Tangerang, Karawang, Bandung, Cirebon dan kota besar lainnya di Jawa Barat, menyediakan solusi kelembapan udara yang mungkin Anda alami dalam proses ekspor. Desiccant ini sangat efektif dalam menjaga produk tetap kering dan menghindari kerusakan yang disebabkan oleh kelembapan udara, khususnya dalam pengiriman barang ke luar negeri.

Baca juga: Daftar Distributor Desiccant di Jabodetabek untuk Mengatasi Kelembapan Udara

9. Mempersiapkan Layanan Purna Jual

Layanan purna jual adalah aspek yang tidak boleh dilupakan saat melakukan ekspor. Memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen internasional akan membantu membangun reputasi yang baik dan meningkatkan loyalitas pelanggan.

Tips Layanan Purna Jual

  • Sediakan saluran komunikasi yang jelas dan responsif untuk menangani keluhan atau pertanyaan dari pelanggan.
  • Pertimbangkan untuk menyediakan garansi produk dan perawatan purna jual untuk meningkatkan kepercayaan konsumen.

10. Memantau dan Mengelola Ekspor Anda

Setelah produk Anda mulai diekspor, penting untuk terus memantau kinerja ekspor. Anda harus memastikan pengiriman berjalan lancar, permintaan pasar tetap stabil, dan kepuasan pelanggan terjaga.

Tips Memantau Ekspor

  • Gunakan software atau sistem manajemen ekspor untuk melacak pengiriman dan status pembayaran.
  • Analisis tren penjualan dan umpan balik pelanggan untuk menyesuaikan strategi pemasaran.
  • Selalu perbarui informasi mengenai regulasi dan tren pasar global.

Ekspor Membuka Peluang Baru untuk UKM

Memulai ekspor untuk UKM bukanlah hal yang mustahil. Dengan langkah-langkah yang tepat, riset pasar yang matang, dan persiapan yang matang, UKM Anda dapat menembus pasar internasional dan meraih kesuksesan. Jangan lupa untuk memperhatikan kualitas produk, pengemasan yang aman, dan menjalin hubungan yang baik dengan mitra logistik serta konsumen. Jika perusahaan Anda membutuhkan solusi kelembapan udara dalam pengemasan, Desitechgel.com hadir sebagai penyedia silica gel yang dapat membantu menjaga kualitas produk selama pengiriman. Segera hubungi kami untuk mendapatkan konsultasi lebih lanjut mengenai solusi pengemasan produk Anda.

Dengan panduan ini, diharapkan Anda bisa lebih siap dalam memulai ekspor dan memanfaatkan peluang pasar global untuk mengembangkan bisnis UKM Anda.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Insight Bisnis

Dapatkan insight tentang industri, ekspor impor, tren dan insight bisnis lainnya. 

Artikel Terbaru

Produk Unggulan

Insight & TIps Bisnis

PT Damases Sejahtera Cirebon

PT Damases Sejahtera Cirebon

Menyediakan produk desiccant, silica gel, karton box, dan produk penyerap kelembapan udara lainnya untuk Anda. 

Contact Info